Monday, October 15, 2018

Hamba Alllah , Gelar Ningrat Gerejawi

Bacaan Alkitab : Matius 23:1-36


Kalau kita dengar kata hamba Allah , maka yang terlintas adalah pendeta atau gembala sidang atau pelayan full time. Dalam kalangan umat Kristen , gelar hamba Tuhan bisa membuat orang segan karena mereka sepertinya telah mendapat KTP dari kelurahan sorga. Sedangkan umat Kristen yang awam lainnya belum jelas KTP nya. Jangankan KTP kelurahan sorga , KTP kelurahan neraka juga ngak punya. Ngak jelas gitu lho.
Pada masa Perjanjian Baru , hamba Tuhan ini disematkan pada orang Farisi dan ahli Taurat. Mereka punya pengaruh kuat dalam kehidupan masyarakat Yahudi. Sayangnya mereka bertindak munafik. Mereka mengajarkan Taurat untuk kepentingan pribadi. Hati mereka tidak tulus. Hal ini juga terjadi pada sebagian hamba Tuhan , terutama di kota kota besar. Bukan rahasia lagi banyak hamba Tuhan yang terkenal yang tidak mau berkhotbah di gereja kecil. Alasannya sih jadwal padat. Sebenarnya karena persembahannya kecil. Istilah pedagangnya kalau ngak coan( untung) ngak bisa ciak ( makan ) , ngapain dikerjain.
Tak sedikit dari mereka gengsinya setinggi langit. Gelar hamba Tuhan bagi mereka sama seperti gelar bangsawan. Umat kristen awam rakyat jelatanya. Dan mereka tak segan untuk minta hak istimewa walaupun dibungkus rapi sehingga kelihatan rohani.
Tetapi kita jangan antipati dengan hamba Tuhan karena masih banyak hamba Tuhan yang baik. Di pulau Bangka ada gembala di sebuah gereja kecil yang sudah melayani puluhan tahun. Dan tetap setia walau kolektenya Rp 150.000 per minggu. Lalu akhir tahun 90 an saya pernah ketemu hamba Tuhan yang lagi kuliah di seminari Bethel. Dia pernah diundang melayani ke Bangka tanpa bayaran , bahkan dia keluar uang. Maka tak heran sekarang dia dipercayaka pelayanan lebih besar. Yaitu jadi gembala di sebuah gereja di Tegal yang cukup besar.
Maka daripada itu kita sebagai jemaat dugem ( duduk gembira ) , mari fokus ke Tuhan. Jangan ke hamba Tuhan. Karena setiap firman Tuhan yang diberitakan baik dengan tulus maupun dengan tidak tulus , tidak akan sia sia. Jangan sampai kita tidak fokus ke Tuhan karena kita yang rugi. Biar Tuhan yang menghakimi sebab hanya Dia hakim yang adil. GBU

By Iwan R

Friday, October 5, 2018

Wanita Bupati Dan Sekwilda

Bacaan Alkitab : II Samuel 11:1-27
Tidak ada pria normal yang tidak suka wanita seksi. Kecuali yang tidak normal. Di jaman modern ini mencari wanita seksi gampang. Bukan hanya gampang tapi sangat gampang sekali. Apa anda tidak percaya ? Coba anda pergi ke mall , terutama mall yang banyak dikunjungi masyarakat menengah ke atas. Anda akan menemui banyak wanita yang wow seksi sekali bro. Mau lihat yang lebih wow ? Datang saja ke pesta pernikahan. Pasti wow dan maknyus , he he he.
Wanita seksi sebenarnya terbagi atas beberapa golongan. Yang pertama adalah wanita paso ( pakaian sopan ). Golongan ini sering dikenal sebagai wanita anggun dan seksi. Yang kedua dikenal sebagai wanita sekwilda ( sekitar wilayah dada ). Ciri khasnya punya ukuran dada di atas rata rata dan bajunya dijahit dengan bahan yang kurang dari yang dibutuhkan. Ngak jelas kenapa , tetapi yang jelas bukan karena kekurangan dana. Yang ketika adalah wanita bupati ( buka paha tinggi tinggi ). Ciri khasnya wanita jenis ini suka memakau rok yang kurang bahan. Atau pakai celana yang ukurannya hampir sama dengan celana dalam. Sebagian wanita golongan ini kalau duduk agak salah tingkah. Sebagian lainnya cuek bebek saja.
Sebenarnya apa yang dicari wanita bupati dan wanita sekwilda ini ? Apa supaya terkenal ? Sebenarnya malah jadi sumber dosa buat lelaki. Seorang pria secara naluri gampang terangsang lewat pandangan mata. Ini masalah lho. Pria yang melihat wanita dan naik nafsu birahinya sudah berzinah ( Matius 5 : 27-28 ). Mungkin para wanita cuek saja. Pikirnya situ yang berbuat dosa , ngak ada hubungannya dengan saya. Apakah benar demikian ? Sadarlah wanita bupati dan wanita sekwilda. Baca Matius 23:15 , Matius 23:13 dan Matius 33:9.
Ingat Tuhan menghukum orang berdosa dan orang yang menyebabkan orang lain berdosa. Masih ingat Batsyeba ? Wanita yang membuat Daud berzinah dan membunuh ? Wanita yang membuka pahanya tinggi tinggi dan membuka sekitar wilayah dadanya didepan istana Daud , sehingga Daud khilaf ? Dia dihukum Tuhan kehilangan anak hasil perzinahannya denga Daud ( II Samuel 12:1-31). Anda tentu tudak mau mengalaminya bukan ? Belum lagi dengan menjadi wanita bupati dan sekwilda , anda berisiko diperkosa. Ngak ada jaminan pria yang anda temui adalah pria yang bisa mengendalikan nafsunya. Marilah menjadi wanita yang anggun dan layak dipuji.
Amsal 31:30 ( Bahasa Indonesia Masa Kini ) ” Paras yang manis tak dapat dipercaya dan kecantikan akan hilang , tetapi wanita yang taat kepada Tuhan layak mendapat pujian.”

By Iwan Rustanto